[:id]Pentingya Nilai KeIslaman Bagi Seorang Dokter Muslim Berkualitas FK UII[:]
Caption : calon dokter FK UII saat mengikuti kegiatan kohesifitas atau kerjasama dengan kegiatan game outdor di halaman FK UII (Photo Wibowo).
Kaliurang (UII News) – Penambahan keahlian bagi seorang dokter adalah sangat penting bagi seorang dokter selain sebagai tenaga professional yang meningkatkan pembangunan bagi kesehatan masyarakat.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia, dr. Syaefudin Ali Akhmad, M.Sc saat memberikan sambutannya dalam acara pembekalan keIslaman bagi para calon dokter yang akan mengikuti sumpah dokter period eke-40. Adapun pembekalan diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran pada hari Jumat –Sabtu, 24-25 Robiul Akhir 1439 H/12-13 Januari 2018 bertempat di auditorium Lt.1 Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia, Jl. Kaliurang Km.14,5 Sleman Yogyakarta.
Menurut dokter Udin, melatih berkomunikasi, menambah keterampilan serta pengamalan nilai-nilai islam sangatlah diperlukan oleh para calon dokter FK UII yang akan berkarakter sebagai dokter muslim yang berkualitas.
“jadi kegiatan ini penting untuk diikuti, sehingga jangan ada yang membolos, meskipun ini sifatnya wajib maka jangan dilakukan secara terpaksa, artinya harus dengan keiklasan hati”, demikian kata dokter Udin.
Sementara itu selaku ketua Panita, dokter Muhammad Kharisma mengatakan bahwa untuk meningkatakan pemahaman keislaman maka materi ini banyak memberikan wawasan dan motivasi terkait seputan praktek seorang dokter muslim, dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten dibidangnya seperti Ustad Supriyanto Pasir, dokter Zainal Muttaqin M Sofro, dokter Umatul Khoiriyah.
“sementara itu untuk bacaan Al quran dilakukan dengan mengingat kembali dengan baca bersama dengan tartil, kemudian untuk ibadah selain wajib ditambah dengan shoalt tahajjut dimalam hari, dengan meminta peserta sebagai imam dan kultum juga dari peserta”, kata dokter Kharisma.
Selain materi-matiri seputar praktek dokter islami serta ilmu-ilmu agama, acara selam dua hari satu malam diakhri dengan kegiatan game outdor guna membangun semangat kerjasama dan kohesifitas bagai segenap calon dokter FK UII untuk menuju menjadi dokter muslim yang berkualitas. Wibowo[:]