[:id]Penjajagan antara Balai Litbang GAKI dengan Universitas Islam Indonesia Yogyakarta[:]
[:id]
Menyadari bahwa sebuah lembaga tidak dapat bekerja sendirian dalam menghasilkan sebuah karya nyata yang bermanfaat bagi masyarakat, Balai litbang GAKI terus menggalakkan berbagai kerjasama dengan pihak lain termasuk dengan universitas. Apalagi, perguruan tinggi juga merupakan sebuah lembaga yang produktif melahirkan riset-riset. Oleh sebab itulah, setiap tahun, Balai Litbang GAKI berusaha terus menjalin jejaring dan kerjasama baru dengan berbagai universitas di Indonesia.
Setelah sebelumnya bekerjasama secara resmi dengan Universitas Diponegoro dan sedang melakukan pematangan draft kerjasama dengan Universitas Gadjah Mada, kini Balai Litbang GAKI kembali melakukan penjajagan dengan Universitas Islam indonesia (UII) yang terletak di Daerah Istimewa Yogyakarta. Selain dekat secara geografis, UII memiliki beberapa fakultas yang memiliki potensi dan peluang yang bisa dimanfaatkan untuk kerjasama antara lain fakultas Kedokteran, MIPA, serta fakultas Psikologi dan Sosial Budaya. Karena gagasan tersebut mendapat sambutan yang baik dari pihak UII, akhirnya pertemuan penjajagan jejaring dan kerja sama digelar pada Senin, 8 Agustus 2016 di Aula Balai Litbang GAKI Magelang.
Pertemuan itu dihadiri oleh 34 orangyang terdiri dari perwakilan dari masing-masing fakultas, jajaran struktural Balai Litbang GAKI, para peneliti, litkayasa dan perwakilan dari dukungan manajemen balai Litbang GAKI. Pertemuan penjajagan Jejaring kerjasama berlangsung cair, hangat dan kental dengan nuansa kekeluargaan. Sesekali para pimpinan saling melempar guyonan segar dan saling memuji ketika menyampaikan paparan.
Dalam paparannya, Kepala Balai Litbang GAKI, Sugianto, SKM, M.Sc.PH meyatakan bahwa kerja sama antara Balai Litbang GAKI dan UII ini harus terlaksana karena antara lembaga riset dan perguruan tinggi memiliki hubungan yang saling mendukung dan tak terpisahkan bagaikan 2 sisi mata uang.
“Kita sudah membangun jejaring kerjasama dengan banyak universitas diseluruh Indonesia. Dari Aceh sampai Papua. Banyak yang magang, PKL atau melakukan kunjungan dan wisata ilmiah. Ini sekarang kita akan coba dengan UII. Kerja sama yang terjalin akan cukup menguntungkan kedua belah pihak. Apalagi jaraknya cukup dekat. Jadi saya harap pertemuan ini akan ada tindak lanjutnya,” tegasnya.
Sementara itu, pihak UII yang diwakili oleh dekan fakultas MIPA, drs. Allwar, M.Sc.PHd, juga menyatakan antusiasmenya pada kerja sama ini. Ia berharap kerjasama ini bisa membantu mendorong UII melakukan riset-riset berkelas nasional bahkan internasional serta membantu meningkatkan kemampuan mahasiswa-mahasiswanya melalui berbagai macam kegiatan seperti magang atau PKL, serta bekerja sama di bidang lainnya.
Bersama-sama mencari peluang
Paparan tak hanya dari Balai Litbang GAKI dan Fakultas MIPA UII saja. Tapi juga dilanjutkan oleh perwakilan dari Fakultas Kedokteran yakni, dr. Syaefudin Ali Akhmad, M. Sc (wakil dekan), dan dari fakultas Psikologi dan Sosial Budaya, Dr. rer.nat Arief Fahmi, MA, HRM (Dekan). Para pemapar menyampaikan profil dengan tujuan agar masing-masing pihak dapat saling mengenali, menggali potensi, melihat peluang kerja sama serta saling membantu saling mengisi apa yang masih kurang. Dengan begitu, setelah paparan diharapkan terjadi diskusi yang mengarah pada tindak lanjut kerjasama.
Dan benar saja, beberapa ide terkait kerja sama mulai bermunculan saat diskusi seperti misalnya kerja sama di bidang join research, publikasi ilmiah pada jurnal nasional maupun internasional, pemanfaatan laboratorium dan capacity building.
“Setelah mendengarkan paparan dan diskusi, saya pikir ini peluang yang baik untuk kedua belah pihak. Kita bisa saling melengkapi terkait keterbatasan sarana dan prasarana penelitian, serta saling melengkapi terkait keilmuan. Kalau perguruan tinggi berangkat dari masalah keilmuan, kami berangkat dari masalah progam. Itu bisa disinergikan sehingga saling melengkapi,” ungkap Dr. Leny Latifah, S.Psi, M.Psi, salah satu peneliti di Balai Litbang GAKI.
Kedua Belah Pihak Saling Bertukar Informasi
Rencana tindak Lanjut Kerja Sama
Seperti komitmen awal, masing-masing pihak berharap bahwa pertemuan penjajagan ini akan segera ada tindak lanjutnya. Sehingga, diakhir pertemuan dibuatlah kesepakatan sebelum kerjasama yang resmi tertuang dalam sebuah dokumen perjanjian. Rencana tindak lanjut tersebut meliputi:
1. Harmonisasi yang terdiri dari komitmen untuk terus berkomunikasi baik secara formal maupun informal, mengadakan diskusi dengan tim kecil ke masing-masing fakultas, bertukar informasi tentang peluang kerjasama secara lebih detail yang berhubungan dengan riset, laboratorium maupun capacity building,
2. Sinergitas melalui kegiatan mahasiswa magang dari UII ke Balai Litbang GAKI, mengirim dosen tamu ke UII sesuai dengan tema dan kepakaran serta mensinergikan rencana riset 2017-2018. (HMS-Ajeng Pinto)
Kebersamaan adalah permulaan. Menjaga bersama adalah kemajuan. Bekerja bersama adalah keberhasilan.– Henry Ford[:]