Kedokteran dan RS UII Gelar Seminar Kegawatdaruratan Anak

 

Bantul (UII News) – Guna memberikan penatalaksanaan terkini tentang kegawatdaruratan anak maka Departemen Ilmu Kesehatan Anak (IKA) Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia (FK UII) bekerjasama dengan Rumah Sakit Universitas Islam Indonesia (RS UII) menyelenggarakan seminar dan workshop dengan tema “Update Managemen Kegawatdaruratan dan Resusitasi Neonatus”.

Hal tersebut disampaikan oleh dr. Tien Budi F, M.Sc, Sp.A dari Departemen IKA FK UII, selaku pantia acara tersebut yang diselenggarakan pada hari Sabtu-Ahad, 3-4 Robi’ul Akhir 1441 H/ 30 November – 01 Desember 2019 di Rumah Sakit (RS) Universitas Islam Indonesia, Wijirejo, Pandak, Bantul, D.I Yogyakarta.

Menurut dr. Tien Budi F, M.Sc, Sp.A tujuan pembelajran dari seminar ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada peserta terkait komponen-komponen dalam Pediatric Assessment Triangle (PAT) dan Pediatric Primary Survey, sehingga nantinya par peserta mampu mendiskusikan kesulitan dalam hal interpretasi tanda vital pada anak dibandingkan pada dewasa.

“selain itu peserta juga bisa belajar mendeteksi abnormalitas penampilan klinis anak guna mendeteksi adanya kegawatan,” kata Dosen FK UII, dr. Tien Budi F, M.Sc, Sp.A

Lebih lanjut dijelaskan bahwa seminar pada hari pertama yang dihadiri sejumlah perawat dan praktisi medis setempat, dokter muda, umum, hingga spesialis terbagi dalam 3 sesi. Sesi pertama dibuka langsung oleh moderator dr. Dina Esti Utami Sp.KK. Topik yang dipaparkan antara lain Manajemen Reaksi Anafilaktik (dr. Cahya Dewi Satria, Sp.A(K), M.Kes), Update Manajemen of SSJ/TEN (Dr. dr. Betty Ekawati Suryanigsih Sp.KK), serta Management Nursing and Physical Assessment of Emergency Setting (Dr. Christantie Effendy, S.Kp, M.Kes).

Sesi kedua dibawakan oleh moderator dr. Miranti Dewi P., M.Sc dengan topik Mengenali Tanda Kegawatan Pasien Anak (dr. Elisa, Sp.A(K)), Update Manajemen Kejang pada Anak (dr. Agung Triono, Sp.A(K)) dan Update Manajemen Resusitasi Neonatus (dr. Tien Budi Febriani, M.Sc, Sp.A).

Sesi terakhir dibawakan oleh moderator dr. Muhammad Yusuf Hisyam, Sp.A dengan topik yang dipaparkan antara lain Update Penanganan Komprehensif Kegawatdaruratan dan Resusitasi Syok Hipovolemik pada Dewasa (Dr. Med. Dr. Untung Widodo, Sp.An, KIC), Update Penanganan Komprehensif Kegawatdaruratan Luka Bakar Anak-Anak (dr. Rosadi Seswandhana, Sp.B, Sp.BP-RE(K)), serta Update Management of Code Blue and EWS (dr. Bowo Adiyanto, Sp.An). Sesi ini diakhiri dengan quiz yang dimenangkan oleh 3 peserta dengan jawaban benar dan tercepat melalui situs kahoot.

Workshop yang dilaksanakan dihari selanjutnya, mangangkat 3 judul yaitu Resusitasi Kegawatdaruratan Dewasa, Physical Assessment of Cardiovascular Emergency Setting, Basic Management Resusitasi Neonatus, serta Traige Officer, EWS, Non Invasive Haemodynamic Monitoring Early Warning System.

“dengan adanya workshop ini, peserta dilatih secara langsung dan dapat merasakan praktik yang mirip dengan kondisi sesungguhnya,” jelas dr.Tien Budi F, M.Sc, Sp.A. Wibowo