42 Peserta dari 17 Institusi Mengikuti Pelatihan Pengembangan Kuesioner Bidang Kesehatan Tingkat Dasar Batch 3
Foto bersama peserta pelatihan dengan Fasilitator dan Dekan FK UII
Kaliurang (09/11)- Dalam melaksanakan sebuah penelitian, terutama penelitian kuantitatif, kuesioner merupakan teknik atau alat untuk pengumpulan data, yang digunakan oleh peneliti dengan memberikan daftar pertanyaan/pernyataan untuk dijawab oleh responden. Validitas kuesioner penelitian merupakan hal mendasar yang diperlukan untuk menghasilkan output penelitian yang baik.
Guna merespon pengembangan kuesioner khususnya dalam bidang kesehatan, Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia (FK UII), menyelenggarakan “Pelatihan Pengembangan Kuesioner Bidang Kesehatan Tingkat Dasar Batch 3” secara daring melalui Zoom Meeting selama 5 hari pada 7-11 November 2022. Fasilitator dalam pelatihan ini adalah pertama: dr. Umatul Khoiriyah, M.Med.Ed, Ph.D yang merupakan dosen FK UII dengan pendidikan terakhir Program Doctor, Medical Education, Sydney Medical School, University of Sydney dan kedua: Dr. Hepi Wahyuningsih, S.Psi, M.Si yang merupakan dosen Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya UII dengan pendidikan terakhir Program Doktoral Universitas Gadjah Mada.
Penyampaian materi oleh dr. Umatul Khoiriyah, M.Med.Ed, Ph.D
Pelatihan kuesioner batch 3 ini diikuti oleh 42 peserta dengan berbagai latar belakang bidang keilmuan yang bervariasi antara lain: dokter, dokter gigi, apoteker, perawat, psikolog, dan kesehatan masyarakat. Sementara itu dilihat dari institusinya, peserta berasal dari 17 institusi bidang kesehatan yaitu: Fakultas Kedokteran UPN Jakarta, Fakultas Kedokteran Gigi UGM, Fakultas Kedokteran UII, Fakultas Kedokteran UIN Syarif Hidayatullah, Fakultas Kedokteran Universitas Muslim Indonesia Makassar, Farmasi UII, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Malang, Fakultas Kedokteran UNUSA, Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan, Universitas Gadjah Mada, Universitas Muhammadiyah Gombong, Universitas Diponegoro, Universitas Brawijaya, Universitas Islam Bandung, Universitas Kristen Maranata, Universitas Muhammadiyah Banjarmasin, dan RSUD HM Rabain Muara Enim.
Penyampaian materi oleh Dr. Hepi Wahyuningsih, S.Psi, M.Si
Dekan FK UII, Dr. dr. Isnatin Miladiyah, M.Kes, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada berbagai pihak atas respon positif yang diberikan pada pelatihan pengembangan kuesioner bidang kesehatan tingkat dasar yang telah terlaksana hingga batch 3. “Alhamdulillah pelatihan kuesioner ini mendapat respon yang positif dari berbagai pihak, semoga penyelenggaraan pelatihan ini dapat memenuhi harapan Bapak/Ibu sebagai peserta”, ujar Dr. Isnatin.
Dr. Isnatin menambahkan agar pelatihan pengembangan kuesioner dapat meningkatkan output di bidang penelitian masing-masing peserta. “Saat ini kita ketahui bahwa bidang ilmu itu sudah tidak ada batas, sehingga kami berharap di institusi masing-masing dapat mulai melakukan penelitian-penelitian lintas bidang dan dapat menambah kinerja karya-karya ilmiah di bidang kesehatan”, pungkas Dr. Isnatin. (Jo)