[:id]Delegasi UII Sabet 3 Medali Emas dan 4 Best Award di Taiwan[:]
[:id]
Caption : Delegasi Universitas Islam Indonesia saat berfoto di depan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia. (Photo Wibowo / Istimewa).
Kaliurang (UII News) – Tiga tim Universitas Islam Indonesia dari tujuh belas proyek inovasi yang berasal dari berbagai institusi di Indonesia berhasil meraih penghargaan di ajang Kaohsiung International Invention and Design Expo (KIDE) yang diselenggarakan oleh World Invention and Intellectual Property Association (WIIPA) dan Taiwan Inventions Product Promotion Association (TIPPA) di Taiwan.
Hal tersebut disampaikan oleh Yanasta Yudo Pratama mahasiswa angkatan 2014 FK UII atau yang kerap disapa oleh Yudo, sepulang mengikuti acara International Convention Centre Kaohsiung (ICCK), Taiwan sejak tanggal 19 -21 Robiul awal 1439 H / 8-10 Desember 2017.
Yudo menjelaskan bahwa dari 8 medali emas yang diraih oleh Bangsa Indonesia, tiga diantara nya diraih oleh delegasi dari Universitas Islam Indonesia. Delegasi UII ini bersaing lebih dari 500 karya inovasi yang berasal dari 20 negara seperti, China, Kroasia, Mesir, Hong Kong, Iran, Korea, Macao, Thailand, Turkey, Vietnam dan lain lain.
Menurut Yudo yang juga sebagai koordinator delegasi Universitas Islam Indonesia, mengatakan bahwa tim Universitas Islam Indonesia mengirimkan 3 tim lomba di ajang Kaohsiung International Invention and Design Expo (KIDE) tahun 2017. Adapun judul inovasi dari ketiga tim Universitas Islam Indonesia, yaitu : UNISI Doll as a Toll Overcoming Adherence in Tuberculosis Treatment dengan nama Inovator: Yanasta Yudo Pratama, Reinike Larasati Fajrin, Nurmala Widya Absari, Taufiq Singgih Baskoro, Putri Wahyu Ningsih, Hasyim Abdulloh, Riadho Clara Shinta dan dengan didampingi oleh dosen pembimbing yakni dr. Sufi Desrini, M.Sc
“Sementara itu untuk judul Jogja Siaga, Application for Relief in Emergency dengan nama inovator: Yanasta Yudo Pratama, Nadhifah Khairunnisa Alfath, Ikhwan Alfath Nurul Fathony, Nastiti Widya Ikhsani”, kata Yudo
Lebih lanjut Yudo menerangkan bahwa karya ilmiah lain denga judul MIRACLE (Mosquito Repellent Mat Electric) From Breadfruit Flower (Artocarpus altilis) and Frangipani Flower (Plumeria alba) Essential Oil as An Innovation of Eco-Friendly Aromatic Insecticides. Dengan nama Inovator : Al Wafie Akbar Basaqi, Endah Desiyani, Lilis Suryani.
Selain pencapaian diatas, dari 20 negara yang bergabung, tim Universitas Islam Indonesia dengan judul Jogja Siaga mendapatkan gelar Best Award Asian Invention dan Best Award dari Malaysia. Tim Unisi Doll juga meraih Best Award dari Saudi Arabia serta tim Miracle UII meraih Best Award dari Canada.
“Tidak ada kata lain untuk bersyukur kepada Allah S.W.T dan mengucapkan banyak terimakasih kepada pihak-pihak yang telah membantu kami dan tidak dapat kami sebutkan satu persatu namanya, sehingga dapat mengharumkan nama Indonesia di kancah Internaasional”, kesan Yudo.
“Tentu saja, ini sangat mengharumkan nama Universitas Islam Indonesia dan negara Indonesia sehingga nantinya dapat menjadi motivasi teman-teman untuk dapat berprestasi di tingkat Internasional dan bersama-sama mengharumkan nama Indonesia di kancah Internasional”, demikian ungkap Yanasta Yudo Pratama mahasiswa angkatan 2014 FK UII. (Wibowo)[:]