Kajian Perdana Islamic Bioethics Forum di Thailand
Alhamdulillah atas berkar rahmat Allah SWT kajian perdana yang diadakan oleh pusat kajian Bioetik islam dan hukum kesehatan Islam (BIOHUKI) sukses di gelar di kampus Salaya Universitas Mahidol Bangkok Thailand. Rencannya kegiatan diskusi seperti ini akan digelar di 16 perguruan tinggi di seluruh Bangkok (Thailand) yang akan berakhir tahun 2022 dengan agenda kegiatan tiap dua bulan sekali. Oleh karena itu kegiatan tersebut diberi nama Islamic Bioethic Forum (IBF) seperti forum pada umumnya yang sifatnya terbuka untuk siapa saja dan untuk penganut agama apa saja karena Islam itu rahmatalilalamin. Pada diskusi perdana sebagai pembicara adalah dr. Syaefudin Ali Akhmad, Msc mahasiswa S3 di departemen fisiologi FK universitas Mahidol. Tema yang dibahas adalah Boosting the spirituality with ibadah and dakwah. Hadir dalam kajian itu mahasiswa dari Indonesia, Malaysia dan thaianda dari berbagai jurusan kurang lebih 20 mahasiswa. Dalam paparannya pemateri menyampaikan perlunya beragama dengan menghadirkan ruhnya beragama yaitu kedekatan kepada sang Pencipta, mendapatkan pengalaman spiritual dan menemukan makna hidup yang paling berharga serta berbudi luhur. Jalan tersebut melalui jalan ibadah sesuai QS adzariyat ayat 56 (kewajian utama beribadah sbg abdullah) dan dakwah QS An nahl 125 (tugas utama sbg umat rosululloh). Jalan ibadah adalah jalan menjadi hamba Allah yang selalu taat menjauhi maksiat dan jika bermaksiat segera taubat bahkan Allah sangat suka dengan hamba yang bermaksiat yang bertaubat. Semua aktifits hidup ini jika diniatkan untuk mencari ridha Allah dan dengan cara mengikuti sunnah Nabi nya maka itu akan dinilai ibadah terutama etika dan berakhlaq. Oleh karena itu ajaran etika hidup islami atau bioetik islam sangat penting bagi setiap profesi apapun. Dakwah adalah ajaran islam untuk tanggung jawab social kita untuk menyebarkan manfaat dan melebatkan manfaat ke seluruh alam atas hidayah Islam. Islam tidak mengajari umatnya duduk manis di rumah menunggu datangnya ajal tapi Islam mendorong umatnya untuk menjelajah alam ini untuk mencari hidayah dan pengamalan spiritual. Beragama atau religiosity berbeda dengan spirituality. Dalam system hidup Islam ada 3 tingkatan yaitu islam iman dan ihsan. Jika manusia itu memiliki komponen body mind spirit maka agama Islam juga terdiri dari body yaitu Rukun Islam, Mind yaitu Rukun Iman serta Spirit yaitu Rukun Ihsan. Sayang hanya sedikit umat islam yang bisa mencapai level ihsan atau spiritual sehingga kemana mana bangga pakai jubah dan sorban tapi spiritualnya tidak terbentuk. Sementara Dai Lama tokoh spiritual Budha bangga dengan jubahnya tidak ada yang memprotes tapi umat islam dibully radikalislah fundamentalislah dan Terorislah. Tepatnya itu autokritik untuk pembicara sendiri. Tapi bahaya juga merasa sudah mencapai level ihsan atau merasa punya punya spiritualitas yang tinggi padahal sholat subuhnya aja masih sendirian dirumah tanpa udzur apapun. Jaman nabi aja orang munafik rajin sholat jamaah tapi berat sholat isya dan subuh berjamaah.
Dengan dakwah akan mudah terwujud level spiritual sedangan dengan ibadah akan terbentuk level reliogiousity. Jalan dakwah adalah jalan para nabi sehingga ibadah (prayer/doa) dan dakwah sebagai dua sisi mata uang yang tidak dapat dipisahkan. Sebagai Pusat atau center dari jalan dakwah dan ibadah adalah masjid dengan hidupnya amalan Nurani para anbiya. Oleh karena dalam pertemuan tersebut semua bertekad akan meminta kepada Allah dengan sungguh sungguh dan ikhtiar terbaik untuk membangun masjid disekitar lokasi kampus Mahidol di Salaya karena sampai hari ini ada satu pun masjid di sekitar kampus. Dalam rangka usaha atas perkara ini maka pelatihan amalan masjid 24 jam akan digelar setelah liburan semester dengan akan dibentuk roombongan perintis amalan masjid untuk kampus Mahidol selama 3 hari. Semoga Allah mengabulkanya.Tak lupa saya mengucapkan bantuan kepada para pihak yang telah membantu acara ini terutama UII yang telah memberi bantuan biaya Pendidikan S3, Pimpinan FK UII yang telah mengunjungi kami di Bangkok, Jamaah Tabligh Syuro Alami yang telah menjadi sieksi konsumsi, Jamaah Tabligh Nizamuddin yang telah mensupport inti acara, dan admin biohuki mas nano yang menjadi single panitia. Semoga Allah membalas kebaikan semuanya. Amien