Menuju Excellent Teaching Medical Faculty, FK UII menggelar Raker
Dekan FK UII, Dr. dr. Isnatin Miladiyah, M.Kes menyampaikan paparan dalam Raker
Kaliurang (03/10)- Estafet kepengurusan pimpinan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia (FK UII) dari periode 2018-2022 ke periode 2022-2026 telah terlaksana. Mengawali kepengurusan periode 2022-2026, FK UII menggelar agenda Rapat Kerja (Raker) pada Ahad-Selasa, 2-4 Oktober 2022.
Raker pada hari pertama dilaksanakan di Hotel Alana, Yogyakarta kemudian dilanjutkan di Auditorium FK UII, Kampus Terpadu UII pada 2 hari berikutnya dengan tema : “Bertumbuh dan Bersinergi Menuju Fakultas Kedokteran Bereputasi sebagai Excellent Teaching Medical Faculty“.
Acara Raker FK UII dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Jurusan, Ketua dan Sekretaris Program Studi, Kepala Departemen, Kepala Unit/Pusat Studi, dan Kepala Divisi di FK UII. Raker FK UII dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemitraan & Kewirausahaan, Ir. Wiryono Raharjo, M.Arch., Ph.D.
Dalam sambutannya Dekan FK UII, Dr. dr. Isnatin Miladiyah, M.Kes, menyampaikan bahwa Raker merupakan agenda fakultas untuk berdiskusi dan menjaring aspirasi dalam rangka menyusun langkah-langkah guna mencapai tujuan yang ditetapkan. Salah satu panduan dalam menyusun program kerja yaitu Rencana Induk Pengembangan (RIP) FK UII 2010-2038. Saat ini RIP FK UII telah sampai pada tahapan 2014-2025 yaitu Excellent Teaching Medical Faculty, Fakultas unggulan pada bidang pendidikan dan pengajaran. Kemudian pada 2025-2030 menuju Pre-research Medical Faculty dan pada 2027-2038 diharapkan menjadi Research Medical Faculty. “Rapat kerja hari ini akan memberikan kita landasan gerak, apa yang akan kita lakukan dalam 4 tahun ke depan, kita akan banyak berdiskusi dan menjaring aspirasi sehingga tujuan pada tahun 2026 sebagai Excellent Teaching Medical Faculty dapat terwujud”, ujar Dr. Isnatin.
Wakil Rektor Bidang Kemitraan & Kewirausahaan, Ir. Wiryono Raharjo, M.Arch., Ph.D memberikan sambutan dan membuka Raker FK UII
Sementara itu, Wiryono Raharjo, Ph.D. menyampaikan permohonan maaf karena Rektor berhalangan hadir dan Wakil Rektor yang hadir pada acara Raker FK UII. “Raker ini sangat penting, untuk menentukan bagaimana kita, wabil khusus FK UII akan membawa posisi ke depan”, ungkap Wiryono Raharjo, Ph.D mengawali sambutannya.
Bidang Kemitraan dan Kewirausahaan merupakan bidang yang baru di UII, sehingga forum semacam ini sangat penting karena masih ada bagian-bagian yang perlu dikuatkan. Sebagai contoh bagaimana menguatkan bidang entrepreneur maindset dalam kurikulum pendidikan di UII. Hal ini penting karena nantinya yang akan menjamin survival lulusan UII, lanjut Wiryono Raharjo, Ph.D.
Salah satu indikator kesuksesan lulusan (dokter, misalnya) adalah berapa klien yang dilayani. Ada 3 kelompok kompetensi yang menyebar di matakuliah. Pertama, taking the initiative (kemampuan berinisiatif), misalnya kemampuan bekerjasama dan kemampuan menghadapi ketidakpastian. Kedua, managing resource (kemampuan mengelola sumber daya), sebuah rumah sakit bisa maju karena mampu mengelola sumber daya. Ketiga, generating idea and reading the opportunities (kemampuan menggali ide-ide dan membaca kesempatan), misalnya penguatan daya kreativitas dan menetapkan visi.
“Saya sangat mengapresiasi atas capaian FK UII sampai saat ini, beberapa waktu lalu, saat ada kunjungan dari luar, mereka menyampaikan sangat kagum dengan fasilitas dan pengelolaan FK UII, ini menjadi modal yang sangat bagus untuk mewujudkan tema Raker FK UII”, pungkas Wiryono Raharjo, Ph.D mengakhiri sambutannya.
Acara raker FK UII dilanjutkan dengan paparan Dekan terkait Draft Rencana Strategis FK UII 2022-2026 dan Focus Group Discussion yang terbagi ke dalam 5 Komisi yaitu Komisi Akademik, Komisi Sumber Daya, Komisi Kemahasiswaan, Komisi Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, dan Komisi Kerjasama Internasional.
Foto bersama peserta Raker. (Jo)