LEM FK UII Studi Banding ke UNAIR Surabaya

    Kaliurang (UII News-29/07) – Kebutuhan kelembagaan tidak terlepas dari kader yang berkualitas yang memiliki kompetensi dan ilmu yang dapat dikembangkan. Ilmu merupakan sebuah usaha untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dalam hal apapun. Setiap manusia memiliki hakekat untuk mempelajari berbagai ilmu, baik ilmu yang bermanfaat di dunia maupun di akhirat. Ilmu bersifat universal sehingga dapat dipelajari oleh siapapun, dimanapun, dan dapat diterapkan dalam keadaan apapun di kehidupan sehari-hari. Ilmu tidak hanya didapat dari sumber buku, media elektronik, maupun individu yang memang ahli dalam bidangnya. Ilmu begitu luas sehingga kita mampu menemukannya dari berbagai sisi dan sudut pandang.

    Hal itu dijelaskan oleh Harry Kurniawan, Ketua LEM FK UII saat menjelaskan tentang latar belakang menyelenggarakan Studi Banding dan Kunjungan ke Universitas Erlangga, Surabaya pada hari Sabtu, 27 Juni 2015 / 10 Ramadhan 1436 H yang diikuti segenap fungsionaris LEM FK UII periode 2014/2015 dengan membawa misi untuk “Mempererat tali persaudaraan dan membangun persahabatan”.
    “Kita dapat mempelajari suatu ilmu dari sebuah kelompok atau golongan tertentu guna membandingkan ilmu-ilmu yang pernah kita pelajari dengan ilmu yang didapat serta diterapkan dalam kelompok atau golongan tersebut. Harapannya setelah kita mempelajari ilmu tersebut, kita mampu menarik pelajaran yang positif dan dapat diterapkan dalam kehidupan kelembagaan pada khususnya dan kehidupan sehari-hari pada umumnya”, kata Harry.
.
        Ditambahkan Ketua LEM FK UII ini bahwa tak hanya ilmu yang dirasa penting dalam menjalankan sebuah roda organisasi kelembagaan. Rasa kekeluargaan, kebersamaan, dan kekompakan harus senantiasa dijaga agar nantinya individu yang berbeda jenis dan berbeda karakter dapat bekerja sama dalam satu visi misi yang jelas dan tujuan yang sama. Dengan kuatnya kekeluargaan, kebersamaan, dan kekompakan dalam suatu organisasi kelembagaan mahasiswa diharapkan dapat menjadi satu kekuatan yang besar dan meningkatkan kualitas sebuah lembaga untuk dapat mencapai eksistensinya dan menghasilkan suatu hal yang positif yang dapat memberi kebermanfaatan bagi orang banyak dan demi kemajuan lembaga itu sendiri. Organisasi bukanlah suatu hal yang statis, namun dinamis dimana ilmu serta penguatan internalnya harus selalu dijaga dan diperbaharui akan nantinya estafet kelembagaan akan semakin berkembang dari waktu ke waktu.

    Selanjutnya jika dikaitkan dengan ukhuwah islamiyah (persaudaraan) dalam kehidupan sosial, maka sangat diperlukan sebuah sikap saling menghormati dan menghargai satu sama lain, sehingga dapat tercipta kebersamaan, kekeluargaan, dan kekompakan, tidak hanya dalam internal lembaga itu sendiri namun juga dapat memiliki relasi serta menjalin hubungan yang baik dengan lembaga lain. Meskipun terkadang kebersamaan, kekeluargaan, dan kekompakan itu tidak dapat diwujudkan secara sempurna dan utuh karena keberagaman sifat dan pola pikir manusia, namun dengan terjaganya hubungan persaudaraan yang baik, diharapkan akan tercipta individu yang tidak hanya memiliki intelektualitas yang tinggi namun juga dapat membangun dan memajukan bangsa bersama-sama dalam ikatan kekeluargaan dan semangat Islam yang tinggi.

    Berkaitan dengan kegiatan study banding yang dilaksanakan, LEM FK UII memilih Universitas Airlangga, Surabaya sebagai tujuan Study banding karena berdasar penilaian serta proses pemantauan oleh Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI), Universitas Airlangga memiliki sistem kepengurusan kelembagaan dan sistem kaderisasi organisasi yang dinilai baik dan stabil. Dari segi struktural organisasi, kinerja organisasi, dan program kerja dari BEM FK Universitas Airlangga dinilai lebih maju apabila dibandingkan dengan LEM FK UII.

    “Harapannya dengan kegiatan ini baik LEM FK UII secara umum maupun setiap departemen yang ada dalam struktur LEM FK UII pada khususnya dapat belajar dan berbagi ilmu sehingga nantinya dapat dikembangkan dan diterapkan dalam kepengurusan LEM FK UII pada periode berikutnya”, demikian harapan Harry kepada para calon fungsionaris LEM FK UII. Wibowo/Tri